Produksi padi tahun 2015 sebanyak 3,64 juta ton gabah kering giling (GKG) atau mengalami kenaikan sebanyak 321,83 ribu ton (9,69 persen) dibandingkan tahun 2014. Kenaikan produksi terjadi karena kenaikan luas panen seluas 58,54 ribu hektar (9,02 persen) dan produktivitas sebesar 0,31 kuintal/hektar (0,61 persen).
Produksi jagung tahun 2015 sebanyak 1.50 juta ton pipilan kering, mengalami penurunan sebanyak 216,59 ribu ton (12,60 persen) dibandingkan tahun 2014. Penurunan produksi terjadi karena penurunan luas panen sebesar 45,36 ribu hektar (13,39 persen), meskipun produktivitas mengalami peningkatan sebesar 0,46 kuintal/hektar (0,91 persen).
Produksi kedelai tahun 2015 sebanyak 9,82 ribu ton biji kering, menurun sebanyak 3,96 ribu ton (28,76 persen) dibandingkan tahun 2014. Penurunan produksi kedelai terjadi karena penurunan luas panen seluas 2,69 ribu hektar (26,01 persen) dan produktivitas sebesar 0,46 kuintal/hektar (3,79 persen).